28/09/2024
Tour De Rengganis Situbondo

Tour De Rengganis Situbondo

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, Jawa Timur (Jatim), konsisten menyelenggarakan agenda olahraga wisata atau sport tourism untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. Salah satu upaya tersebut adalah melalui ajang balap sepeda Tour De Rengganis Situbondo.

Gowesku.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, Jawa Timur (Jatim), konsisten menyelenggarakan agenda olahraga wisata atau sport tourism untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. Salah satu upaya tersebut adalah melalui ajang balap sepeda Tour De Rengganis Situbondo.

Tahun ini, ajang balap sepeda tersebut diikuti oleh ratusan atlet dari dalam dan luar negeri. Pada etape pertama yang dilaksanakan Sabtu (15/6), ratusan pembalap sepeda berlaga menempuh jarak 53 kilometer dari Pantai Bama di Taman Nasional Baluran (Kecamatan Banyuputih) menuju Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa.

Sedangkan pada hari kedua, Minggu (16/6), para pembalap beradu cepat sejauh 78 kilometer. Mereka akan memulai dari Pendopo Kabupaten Situbondo, melalui jalur Pantura, dan menyusuri pemandangan alam pegunungan menuju kawasan wisata Puncak Rengganis, Kecamatan Sumbermalang.

“Even Tour De Rengganis Situbondo ini bukan sekadar tentang olahraga, tapi juga bagaimana mereka berwisata ke Situbondo dan tetap sehat,” ujar Bupati Situbondo Karna Suswandi saat menyaksikan ajang tersebut pada Sabtu, 14 Juni pekan lalu.

Menurut Bupati Karna Suswandi, ajang balap sepeda internasional ini juga bertujuan untuk menarik wisatawan domestik dan mancanegara ke Kota Santri Pancasila tersebut.

“Tahun lalu kami hanya menggelar satu etape, tapi tahun 2024 ini kami gelar dua etape. Ini merupakan bentuk komitmen kami untuk terus meningkatkan perekonomian di Situbondo melalui ajang sport tourism Tour De Rengganis,” kata Bung Karna, sapaan akrab Bupati Karna Suswandi, seperti dikutip dari laman antaranews.com.

Sementara itu, Ketua Panitia Tour De Rengganis Situbondo, Sopan Efendi, menyebutkan bahwa ajang tahun ini diikuti oleh 236 atlet balap sepeda.

Para atlet tersebut berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, termasuk Jawa Barat, Bali, Kalimantan, dan Jawa Timur. Selain itu, peserta juga datang dari mancanegara, seperti Australia. Kabupaten/kota yang berpartisipasi antara lain Probolinggo, Lumajang, Banyuwangi, Kudus, Tulungagung, Jember, dan Malang.

Balap sepeda ini terbagi dalam enam kategori: men elite, woman open, men junior, men youth, master A, dan master B.