Lagi wabah virus Korona gini banyak yang debat soal olahraga yang cocok. Apakah sepeda dibolehkan di kala pandemi ini? Ada kabar bagus buat goweser dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
WHO menyarankan masyarakat untuk tetap aktif bersepeda di tengah wabah Virus Korona. WHO mendorong penggunaan sepeda baik itu sebagai moda transportasi atau agar kita tetap aktif di kala Pandemi ini.
Wendi Cagur Lelang Sepeda Orbea Mulai Rp 15 Juta Demi Lawan Corona
Nih kutipan WHO-nya kek gini:
“While cities around the world are introducing a broad range of measures to limit physical contacts to prevent and slow down the COVID-19 pandemic, many people might still have a need to move around cities to reach their workplaces when possible, meet essential daily needs or provide assistance to vulnerable people. Whenever feasible, consider riding bicycles or walking: this provides physical distancing while helping to meet the minimum requirement for daily physical activity, which may be more difficult due to increased teleworking, and limited access to sport and other recreational activities’”
Ni notice dari WHO:
Tapi ingat, seperti yang diomongkan Pak Yuri, jubir pemerintah soal COVID-19 yang suka nongol sore-sore dan bikin degdegan karena kasus kasus COVID yang bertambah mulu itu di YouTube, kalau bersepeda jangan lupa terapkan physical distancing, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun sebelum anda berangkat ngegowes, atau saat tiba di rumah. Jika tidak ada air dan sabun pakai hand rub berbasis alkohol.
Jadi ayoklah gowes lagi, jangan lupa pakai masker dan jauh-jauhan dikit ya kalau bareng teman-teman..
