Dengan antusiasme yang tinggi terhadap seri perdana ini, Shredding Together berharap dapat terus memperkuat kerja sama dengan mitra dan sponsor, serta menjadikan Shredding Series sebagai agenda rutin yang dinantikan oleh para rider dan komunitas MTB di wilayah Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta, dengan fokus pada kelas penghobi dan rider expert dari berbagai daerah. Seri perdana akan digelar pada Sabtu, 26 April 2025 di Aranya Bike Park, Bogor.
Aldin Syamsudin, Founder Shredding Series sekaligus Race Director, menyampaikan bahwa MASTER DOWNHILL 2025 merupakan bentuk nyata dedikasi komunitas MTB dalam menghadirkan ruang kompetisi yang menyenangkan namun tetap menantang bagi para penghobi. Ia percaya, event seperti ini dapat kembali menggairahkan dunia downhill di Indonesia.
“Kami ingin menghidupkan lagi semangat bersepeda gunung—olahraga yang menantang, penuh adrenalin, namun tetap menyenangkan. Lewat Shredding Series, kami ingin memperkuat solidaritas antar komunitas dan menghadirkan pengalaman balap yang inklusif,” ujar Aldin saat peluncuran event di CRT Coffee & Bike, BSD, 17 April 2025.
Ajang Inklusif dan Ramah Penghobi
Berbeda dengan lomba downhill profesional yang sarat tekanan, MASTER DOWNHILL 2025 dirancang fun-oriented—memberikan ruang bagi siapa pun yang ingin menikmati balapan tanpa harus mengejar podium.
Djono, selaku panitia event, menambahkan bahwa keterlibatan para pemula menjadi kunci dalam menciptakan suasana yang inklusif dan suportif.
“Bagi sebagian rider, ikut balapan bukan tentang menjadi juara, tapi tentang merayakan hobi mereka. Ini adalah panggung untuk menguji batas diri, merasakan atmosfer balapan, dan menikmati kebersamaan sesama pecinta sepeda gunung,” jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa pengalaman menyelesaikan race, meski tanpa gelar juara, tetap memberikan rasa puas tersendiri—karena setiap rider diuji secara fisik, mental, dan konsistensinya.
Lebih dari Sekadar Kompetisi
MASTER DOWNHILL 2025 tak hanya menjadi ajang balapan, namun juga momentum mempertemukan berbagai elemen dunia MTB—dari komunitas, produsen sepeda, penggemar, hingga pelaku industri.
Dengan kekayaan lanskap pegunungan di Indonesia, downhill memiliki potensi besar untuk terus tumbuh. Ajang ini membuka ruang kolaborasi dan memperluas ekosistem MTB nasional, termasuk kontribusi ekonomi bagi masyarakat sekitar lokasi event.
“Kami ingin event ini menjadi bagian dari sejarah perkembangan MTB di Indonesia. Kami bersyukur atas sambutan hangat dari komunitas, pelaku usaha, dan para sponsor. Ini menunjukkan bahwa downhill bukan sekadar olahraga ekstrem, tapi sudah menjadi gaya hidup,” tambah Aldin.
Dengan antusiasme yang tinggi terhadap seri perdana ini, Shredding Together berharap dapat terus memperkuat kerja sama dengan mitra dan sponsor, serta menjadikan Shredding Series sebagai agenda rutin yang dinantikan oleh para rider dan komunitas MTB di Indonesia.
