03/05/2025

Yeti Tribe Indonesia (YTI), salah satu komunitas sepeda gunung (MTB) terbesar di Tanah Air, resmi memperkenalkan YTI Racing Team (YTIRT)—tim balap yang dibentuk sebagai wadah bagi para anggota YTI untuk berlaga di berbagai ajang downhill dan enduro nasional.

Kehadiran tim ini juga menjadi bukti komitmen YTI dalam mendukung perkembangan olahraga balap sepeda gunung di Indonesia.

“Syukur alhamdulillah, akhirnya kami dari komunitas pengguna sepeda Yeti dapat melahirkan YTI Racing Team secara mandiri. YTIRT akan menjadi rumah bagi anggota YTI yang memiliki minat dalam dunia balap, serta ingin tampil secara profesional di berbagai kompetisi nasional,” ujar Suhartono Nuriswan, Manajer Tim YTIRT, saat acara perkenalan tim di Casa Plants Café, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Rabu malam (30/4/2025).

Suhartono menjelaskan bahwa saat ini YTIRT diperkuat oleh lima pebalap muda berbakat yang berada di bawah bimbingan Coach Priyo, salah satu legenda balap MTB nasional. Kelima pebalap tersebut telah menandatangani kontrak untuk mengikuti sejumlah kejuaraan yang telah terjadwal.

“Kami sangat berterima kasih kepada Yeti Tribe Indonesia, para sponsor, dan para atlet yang telah memungkinkan terbentuknya tim ini. Harapan kami, YTIRT dapat memberi kontribusi positif sekaligus menjadi bagian penting dari kemajuan dunia balap MTB di Indonesia,” tambahnya.

Adapun susunan pebalap inti YTIRT adalah sebagai berikut:

1. Yosi Saputro (Man Elite)

2. Masayu Ainun Dian Nabila (Women Open/Elite)

3. Mgs. M. Albuqori Hakim (Man Junior)

4. M. Hafizh Kamil AS (Man Youth)

5. Tsuraya Azwa Pambudi (Women Youth)

Selain itu, sejumlah anggota komunitas YTI juga akan turut berpartisipasi di kelas Master C, seperti Ical Hard, Jimmy Eric, dan Suhartono Nuriswan sendiri.

YTIRT juga mewadahi anggota YTI lain yang sebelumnya aktif mengikuti kompetisi secara independen. “Kami ingin mendorong lebih banyak anggota YTI untuk turut serta di ajang-ajang MTB, bukan semata-mata mengejar podium, tapi juga untuk merayakan kebersamaan, silaturahmi, dan semangat bersepeda di berbagai kota,” imbuh Suhartono.

Capt. Daniel Putut Kuncoro Adi, Presiden Direktur Lion Group sekaligus sponsor utama, turut menyampaikan harapannya agar YTIRT mampu bersaing dan meraih prestasi. Ia optimistis dengan komitmen tinggi dan kepelatihan dari Coach Priyo, YTIRT memiliki masa depan yang cerah.

“Jika prestasi mereka konsisten, saya siap mendukung YTIRT untuk bertanding di kompetisi downhill dan enduro tingkat dunia. Dulu saya pernah memiliki tim Batik Air Racing Team yang tampil di berbagai event internasional, namun terhenti akibat pandemi. Jika YTIRT menunjukkan hasil bagus, saya siap mengulang keberhasilan itu,” ungkap Capt. Daniel, yang disambut antusiasme para pebalap dan anggota Tribe yang hadir.

Selain Lion Air Group, dukungan sponsor juga datang dari berbagai perusahaan seperti Vepro Nusa Persada (distributor resmi Siemens), Velo Cycle (penyedia sepeda dan peralatan premium), Casa Plant, Ohlins, Citra Multi Energi, Sinar Surya Artha (distributor resmi Panasonic), Santoso Bike Academy, Boistois, dan JPM Bike Park.

Komunitas YTI dari berbagai wilayah di Indonesia juga ikut ambil bagian dalam mendukung terbentuknya YTIRT melalui bantuan dana dan fasilitas.

YTIRT dijadwalkan akan melakukan debutnya dalam dua ajang balap downhill yang berlangsung di Kudus dan Batu, Malang pada bulan Mei ini.

“Target kami tentu podium. Mohon doanya,” pungkas Suhartono.

Tinggalkan Balasan